Tidak Semua Petani Butuh Hand Traktor, Pengadaan Alsintan Rohidin-Rosjonsyah Lebih Komplet

PILKADA 2020 - Jumat, 6 November 2020

Konten ini di Produksi Oleh :

Calon Gubernur Bengkulu Nomor Urut 2 Rohidin Mersyah

GARUDA DAILY – Salah satu dari 18 program unggulan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Nomor Urut 2 Rohidin Mersyah dan Rosjonsyah adalah Pengadaan Alsintan Gratis, yang disesuaikan dengan kebutuhan petani. Sebab tidak semua petani butuh hand traktor.

Pengadaan alsintan untuk petani akan dilanjutkan oleh Rohidin di periode kedua kepemimpinannya dan jauh lebih komplet. Petani bisa mendapatkan bantuan berupa hand traktor, bisa kultivator, mesin air, power thresher, ataupun hand sprayer.

“Bantuan alsintan kita lanjutkan, tapi tidak melulu hand traktor, karena menyesuaikan lahan dan kebutuhan petani, bisa power thresher, water sprayer, kultivator, mesin air, dan lain sebagainya, agar produktivitas petani meningkat dan hasil pertanian berkualitas,” kata Rohidin saat kampanye dialogis di Desa Srikaton Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah, Jumat, 6 Oktober 2020.

Program ini nanti, lanjut Rohidin, akan dikolaborasikan dengan pemerintah daerah setempat. Tujuannya agar terjadi kesinambungan dak tak ada tumpang tindih kebijakan.

“Bisa saja bibitnya dari pemda kemudian alat sesuai kebutuhan kelompok tani itu dari pemprov. Koordinasi seperti ini menjadi penting agar kolaborasi program untuk pertanian benar-benar tercapai targetnya. Dan harapannya tentu peningkatan kesejahteraan buat para petani,” jelasnya.

Catatan pentingnya adalah kalau sekadar menyalurkan bantuan tidaklah sulit, namun harus diiringi kebijakan jangka panjang dan manfaatnya bisa dirasakan seluruh petani sebagai produsen komoditas unggulan di Provinsi Bengkulu. Ketepatan program dan sasaran juga harus dianalisa secara baik, karena pertanian di Bengkulu tak hanya satu macam saja komoditasnya.

“Termasuk penyelenggaraannya, saya kira sudah tidak zaman lagi dilakukan asal-asalan. Kalau gratis ya gratis diberikan untuk petani, pengadaannya juga harus akuntabel sehingga tak ada lagi bantuan alsintan makan korban pejabat pemerintah masuk penjara. Bukan mau mengungkit-ungkit tetapi masyarakat juga harus memahami, saat ini penyelenggaraan pemerintahan wajib transparan dan dilakukan sesuai aturan,” papar Rohidin yang juga menyinggung soal distribusi serta ketersediaan pupuk bersubsidi untuk petani. (Jm)

BACA LAINNYA


Leave a comment