Ciptakan Lagu untuk Sapuan-Wasri, Musisi Lokal Inginkan Perubahan

PILKADA 2020 - Kamis, 29 Oktober 2020

Konten ini di Produksi Oleh :

Hermansyah

GARUDA DAILY – Masih ingat dengan Hermansyah? Pelantun lagu daerah Mukomuko “Sagalo Endak Dibeling” itu menyatakan dukungannya untuk Sapuan-Wasri pada pilkada kali ini. Dukungan tersebut disampaikannya lewat sebuah lagu berbahasa daerah yang ia ciptakan sendiri. Lagu dengan judul “kalu ndak paelok neghi wak lai” tersebut mendadak viral di medsos pasca diunggahnya belum lama ini.

Dikonfirmasi via telepon, Hermansyah mengaku lagu yang dibuatnya tersebut murni dari keinginannya sendiri.

“Tidak ada yang meminta, apa lagi dari tim pemenangan. Ini murni kemauan saya sendiri. Memang dari hati nurani saya ingin menyampaikan dukungan untuk Sapuan-Wasri. Semoga lewat lagu ini bisa menambah semangat tim dan menghibur masyarakat Kabupaten Mukomuko,” ujar musisi lokal yang sempat heboh di era Bupati Ichwan Yunus tersebut.

Disampaikannya, pasca berakhirnya era kepemimpinan Ichwan Yunus, dunia industri kreatif khususnya bidang industri rekaman seakan mati suri.

“Setelah Pak Ichwan Yunus, kita tidak pernah lagi diperhatikan oleh pemerintah daerah. Padahal musisi-musisi dan seniman lokal seperti kita ini punya potensi yang besar untuk menunjang pembangunan daerah, khususnya untuk promosi daerah,” tambahnya.

Hingga saat ini, ada sekitar 15 lagu berbahasa daerah dan 10 lagu berbahasa Indonesia yang telah ia ciptakan namun terkendala proses perekaman. Nyaris setiap lagu tersebut diakuinya berorientasi pada promosi daerah.

“Untuk itu, kami merasa perlu adanya perubahan untuk kemajuan Mukomuko. InsyaAllah ditangan Pak Sapuan dan Ibu Wasri seniman-seniman lokal ini dapat dikembangkan kembali dan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” pintanya.

Penulis: Yance Askomandala

BACA LAINNYA


Leave a comment