Tentunya Anda sudah familiar profesi pemadam kebakaran. Bisa dibilang profesi ini merupakan salah satu profesi yang sangat berisiko karena taruhannya adalah nyawa. Tak hanya itu, profesi ini juga membutuhkan mental yang kuat dan siap menghadapi berbagai tekanan tinggi di lapangan.

Wajar jika orang yang berprofesi sebagai pemadam kebakaran adalah orang-orang pilihan yang punya mental kuat dan tahan banting. Sayangnya, banyak sebagian besar penduduk yang hanya tahu jika tugas Pemadam kebakaran adalah memadamkan api saat kebakaran saja.

Padahal tugas seorang pemadam kebakaran tidak hanya itu saja. Karena memang, masih banyak tugas lain yang dimiliki oleh pemadam kebakaran yang sangat jarang diketahui oleh orang. Bagi yang tidak tahu, seorang pemadam kebakaran juga wajib memiliki resume agar bisa diterima bekerja secara profesional.

Tugas Lengkap Seorang Pemadam Kebakaran

Seorang pemadam kebakaran bukan hanya bertugas untuk memadamkan api karena kebakaran. Karena memang ada banyak tugas lain yang dimiliki oleh profesi ini. Apa saja tugasnya? Berikut rangkumannya :

1. Pencegahan

Tugas pemadam kebakaran yang pertama adalah pencegahan. Apa maksudnya? Pemadam kebakaran untuk tugas pencegahan di masyarakat adalah dengan melakukan sosialisasi tentang pengertian kebakaran dan penyebab yang sering terjadi saat kebakaran.

Juga sosialisasi yang berkaitan dengan pencegahan kebakaran ataupun cara untuk memadamkan api kebakaran awal (api yang masih tergolong kecil) di lingkungan masyarakat. Baik di tingkatan RT, RW, Desa, dan Kecamatan.

Dengan adanya sosialisasi tersebut, diharapkan masyarakat dapat mengerti bagaimana cara menanggulangi kebakaran yang baik dan aman apabila ada kejadian yang tidak diinginkan di tengah masyarakat, misalnya seperti kebakaran. Tentunya agar masyarakat tidak langsung panik saat ada kebakaran di lingkungannya.

1. Pemadaman

Tugas pemadam kebakaran selanjutnya adalah pemadaman. Bisa dibilang ini adalah tugas pemadam yang paling umum diketahui oleh masyarakat umum. Tugas pemadaman ini dilakukan apabila terjadi kejadian kebakaran dan berbagai hal yang menjadi penyebab kebakaran.

Misalnya seperti kebakaran pada SPBU, kebakaran di bagian listrik atau kebakaran bangunan permanen maupun semi permanen. Tentunya tugas pemadaman yang dilakukan petugas kebakaran harus memenuhi SOP yang telah berlaku.

Di antaranya metode pemadaman api yang digunakan harus aman dan tidak berisiko bagi petugas saat itu. Juga tidak membuat kerugian material bangunan tidak semakin meluas.

1. Penyelamatan

Tugas seorang pemadam kebakaran selanjutnya adalah tugas penyelamatan. Tugasnya juga banyak sehingga dibagi menjadi beberapa divisi. Tugas penyelamatan mencakup penyelamatan untuk korban tenggelam, evakuasi hewan yang terluka atau mati, termasuk binatang buas atau tidak.

Penyelamatan atau evakuasi untuk melepaskan cincin yang tersangkut di jari tangan. Tugas penyelamatan pada pemadam kebakaran juga mencangkup evakuasi pohon tumbang di jalan raya, juga evakuasi pemindahan sarang tawon di suatu bangunan.

Serta, pertolongan pertama pada korban kecelakaan di air dan darat serta berbagai keadaan darurat lainnya. Dibanding tugas sebelumnya, banyak masyarakat yang belum tahu dengan tugas ini. Kebanyakan masyarakat hanya tahu tugas untuk memadamkan kebakaran saja.

Wajar jika diperlukan langkah lanjutan seperti sosialisasi kepada masyarakat lebih dalam. Contohnya seperti pengenalan tugas-tugas pemadam kebakaran supaya masyarakat paham dengan apa yang harus dilakukan apabila nanti menemukan kejadian kebakaran atau keadaan darurat lain yang telah disebutkan di atas.

Fungsi Pemadam kebakaran

Selain tugas yang sudah disebutkan di atas, pemadam kebakaran juga punya fungsi dasar yang perlu dipahami masing-masing profesi. Setiap daerah biasanya punya fungsi berbeda untuk profesi pemadam kebakaran ini.

Bahkan ada daerah yang menggabungkan fungsi pemadam kebakaran dengan dinas pemadam kebakaran terkait. Berikut adalah beberapa fungsi yang dimiliki pemadam kebakaran :

1. Merumuskan kebijakan di bagian bidang pemadam kebakaran daerah terkait.
2. Melaksanakan seluruh kebijakan yang sudah ditentukan oleh dinas pemadam kebakaran terkait.
3. Melaksanakan evaluasi dan juga melaporkan berbagai kejadian di bidang pemadam kebakaran daerah terkait.
4. Melaksanakan seluruh administrasi di dalam Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Karangasem yang berlaku.
5. Melaksanakan fungsi lain yang diberikan bupati terkait dengan tugas dan fungsi pemadam kebakaran.

Bagaimana cara menghubungkan petugas pemadam kebakaran? Ternyata sangat mudah. Anda cukup menghubungi call center pemadam kebakaran ataupun nomor keadaan darurat lain adalah menelepon nomor 911.

Saat menelepon, jangan lupa menyebutkan kejadian apa yang Anda alami. Juga informasi mengenai alamat kejadian dan juga berikan nomor telepon pihak yang dapat dihubungi. Usahakan memberikan informasi nomor telepon dari pihak yang berada di lokasi kejadian.

Apakah perlu membayar untuk memanggil pemadam kebakaran? Bagi yang belum tahu, untuk memanggil petugas pemadam kebakaran tidak akan dipungut biaya sepeser pun. Pasalnya petugas pemadam telah digaji Pemda DKI Jakarta untuk menolong masyarakat di daerah tertentu.

Sekarang Anda sudah tahu apa saja tugas dan fungsi pemadam kebakaran di daerah masing-masing. Bagaimana menurutmu, apakah tertarik dengan profesi ini? Biasanya di setiap daerah memang sudah ada Dinas Pemadam Kebakaran. Informasi lebih lengkap bisa Anda tanyakan saja ke dinas terkait.