GARUDA DAILY – Dukungan untuk Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Nomor Urut 2 Rohidin Mersyah dan Rosjonsyah terus bertambah. Kali ini datang dari masyarakat dan komunitas pelaku seni Reog dan Jaranan Bengkulu Utara.

“Izinkan kami turut mendukung untuk kemenangan Rohidin-Rosjonsyah pasangan cagub nomor urut 2. Kami sepakat dengan program pembangunan dan juga visi misi bapak, untuk terus menjaga nilai budaya, dan kami pelaku seni Jawa siap turut mewarnai khasanah budaya Bengkulu,” kata Wahyudi, perwakilan komunitas pelaku seni Reog dan Jaranan.

Menurutnya, budaya Jawa terus lestari dan berakulturasi dengan budaya Bengkulu. Pelaku seni di Bengkulu Utara terhimpun dalam berbagai kelompok di tiap desa. Setidaknya, ada 35 kelompok seni Reog dan Jaranan dari Kecamatan Padang Jaya dan Pinang Raya yang siap mendukung Rohidin melanjutkan pembangunan di Provinsi Bengkulu dengan terus menjaga nilai-nilai sejarah dan budaya.

Rohidin pun diminta untuk meresmikan Paguyuban Seni Reog dan Jaranan Bengkulu Utara. Sebab mereka yakin Rohidin lah yang bakal memenangkan kontestasi.

“Ini merupakan optimisme kami dan semangat kami memenangkan nomor 2, Rohidin-Rosjonsyah. Selanjutnya pembangunan dan festival budaya bisa dilanjutkan. Reog dan Jaranan di Bengkulu Utara siap memeriahkan festival-festival seni budaya Provinsi Bengkulu,” tandas Wahyudi.

Upaya masyarakat dan pelaku seni dalam melestarikan seni dan budaya diapresiasi Rohidin. Menurutnya, seni budaya yang berakulturasi di Bengkulu, tak sekadar sajian panggung ataupun atraksi. Lebih dari itu, terdapat nilai pesan yang disampaikan. Baik itu gambaran pesan budaya, pesan pelestarian alam, pesan ritual atau pun yang sederhana pesan kebersamaan.

“Seni seperti ini menjadi harmonis ketika kebersamaan dan kekompakan itu terjalin, porsinya berbeda-beda tetapi saat disuguhkan bersama, akhirnya menjadi sajian seni luar biasa. Ini pesan kekompakan yang saling mengisi saling melengkapi. Bengkulu ini adalah rumah besar kita bersama, dari suku Rejang, Jawa, Batak, Pekal, Serawai, dan banyak lagi, harus kita terus harmoni dalam kebersamaan,” ungkapnya.

Usai meresmikan paguyubab tersebut, Rohidin menegaskan, segala bentuk seni budaya di Bengkulu berhak dan bakal diangkat dalam even festival maupun perayaan ulang tahun provinsi. Tahun ini, perayaan tak digelar pertunjukan seni budaya, lantaran masih dalam kondisi pandemi.

“Tahun depan, kita tampilkan perwakilan seni Reog Jaranan untuk tampil di perayaan hari ulang uahun Bengkulu. Sebelumnya berbagai seni unggulan tiap daerah selalu kita tampilkan, ada Gandai dari Pekal, Tari Kejei khas Rejang, semua ini adalah kekayaan budaya Bengkulu,” demikian Rohidin. (Jm)