GARUDA DAILY – Emak-emak di Kelurahan Penurunan Kota Bengkulu mengikuti pelatihan Pilih, Pilah dan Kelola Sampah dari rumah.

Program ini merupakan prakarsa bersama yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Bengkulu.

“Program ini sudah berjalan 2 tahun di 50 titik memberikan kontribusi aktif dalam pengurangan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Air Sebakul dan sekaligus memberikan nilai tambah pada perekonomian rumah tangga,” kata Usin Abdisyah Putra Sembiring

Ditambahkan Usin program pengelolaan sampah itu seperti produksi kompos, pupuk organik cair, pengembangbiakan Magot, hingga memproduksi limbah sampah anorganik menjadi produk handycraft plastik dan bahan lainnya.

“Mereka juga nanti akan memanfaatkan program bioflok pembudidayaan ikan lele sampai penanaman pisang cavendis dirumah-rumah mereka,” kata dia.

Menurut Usin program kecil dan sepele bagi orang-orang ini lebih baik melakukan hal kecil tapi berdampak besar dan berkelanjutan, daripada program sekali pakai dan tidak berkelanjutan.

Program ini juga sudah melahirkan Bank Sampah Unit di tingkat kelompok dan Bank Sampah Induk ditingkat kota.

“Bank sampah bagi kami bukan hanya sekedar kumpulan barang bekas, tapi bagaimana bisa mengelola sampah menjadi lebih bermanfaat dan bernilai guna,” demikian Usin. (Adv)