GARUDA DAILY – Meski terus-terusan mendapat penolakan dari pedagang pasar mingguan Kelurahan Tais, Seluma, hingga berujung bentrokan. Pemerintah Daerah Kabupaten Seluma tetap ngotot untuk memindahkan pedagang Pasar Tais ke pasar harian di Kelurahan Sembayat Kecamatan Seluma Timur.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Seluma Mulyadi mengatakan, saat ini sedang dibangun 103 los. Setelah selesai pedagang Pasar Tais diwajibkan pindah ke Pasar Induk Sembayat.

“Saat ini masih dalam pekerjaan, selesai nanti seluruh pedagang yang masih ada di Tais kita harapkan segera pindah dan Pasar Tais losnya akan dibongkar,” kata Mulyadi, Jumat 13 Oktober 2017.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Seluma Irihadi mengatakan, terkait kepemilikan lahan eks Pasar Tais, pedagang diminta untuk menggugat ke pengadilan, karena lahan tersebut sudah resmi ditutup Pemkab Seluma.

“Kalau ada yang merasa tidak puas, silahkan gugat ke pengadilan. Kalau mereka memang ada bukti kepemilikan, akan kita serahkan. Tapi jika tidak pedagang harus pindah. Karena tanah itu akan diambil alih pemerintah,” ungkapnya.

Saat ini sedang dilakukan pembangunan los di Pasar Induk di Kelurahan Sembayat dan Pemkab Seluma telah melengkapi fasilitas seperti sarana air bersih dan listrik.

“Kita juga akan membuat terminal, pemerintah pusat berjanji akan membantu pengembangan pasar harian Sembayat,” demikian Irihadi. [YK]