GARUDA DAILY – Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden RI Ir. Joko Widodo Beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo di Bumi Raflesia Bengkulu Berjalan Lancar.

Kedatangan rombongan Presiden RI dan Ibu Negara di Provinsi Bengkulu mulai dari tanggal 19 – 21 Juli 2023 berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Hal ini dapat terjadi karena tidak terlepas dari kerjasama dari semua unsur Pengamanan dan partisipasi masyarakat yang turut menyambutnya dengan antusias. Dalam pelaksanaan Operasi Pengamanan VVIP dalam rangka kunjungan kerja Presiden RI ini dipimpin oleh Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi,S.I.P., M.B.A, Selaku Pangkogasgabpad Pam VVIP dalam Operasi Pengamanan VVIP ini. Kegiatan pengamanan VVIP ini digelar di setiap sasaran dan secara taktis di lapangan dikendalikan oleh DANREM 041/Gamas selaku Dansatgas Pamwil yang dibantu oleh para Dansubsatgas, antara lain di wilayah Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Seluma, dengan melibatkan 3.554 personel yang terdiri dari unsur TNI 1.444 orang, Kepolisian 1.577 orang dan unsur-unsur Pemerintah Daerah sejumlah 533 orang.

Dalam kunjungan kerjanya kali ini Presiden Jokowi disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat Bengkulu mulai dari kalangan anak-anak, dewasa dan orang tua. Dalam kunjungannya ke Provinsi Bengkulu beberapa agenda yang dilaksanakan antara lain meresmikan Ruas Tol Bengkulu -Taba Penanjung, meninjau fasilitas pendidikan, kesehatan, pasar, jalan dan Festival Tabot.

Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen Selaku Dansatgas Pamwil menyampaikan terimakasih kepada semua pihak atas terlaksananya Operasi VVIP Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden di Propinsi Bengkulu.

“Berkat kerjasama yg baik dari semua satuan pengamanan yang terlibat disertai dukungan positif dari semua lapisan masyarakat Provinsi Bengkulu yang turut membantu menciptakan situasi yang kondusif. Alhamdulillah kegiatan kunjungan kerja Presiden RI di Provinsi Bengkulu selama tiga hari dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar sesuai dengan rencana.” ujar Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen.

Menurut Danrem 041/Gamas dalam pernyataannya menanggapi pertanyaan wartawan tentang penanganan aksi kelompok masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya kepada Presiden RI, Alumni Akademi Militer Tahun 1993 itu mengatakan bahwa, “Dalam penanganan terhadap aksi dilaksanakan sesuai standar operasi pengamanan, sementara itu aksi yang dilakukan oleh adik-adik Mahasiswa dan Masyarakat kemarin ditangani sesuai prosedur & secara humanis dan komunikatif oleh unsur – unsur petugas pengamanan di lapangan.” jelasnya.

“Saya sangat hormat & bangga terhadap Prajurit TNI dan POLRI dalam penanganan aksi Mahasiswa dan masyarakat dilakukan secara profesional dengan pendekatan yang komunikatif dan humanis sehingga menciptakan suasana kondusif sehingga dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan bersama dan dapat mengganggu jalannya Kunjungan kerja Presiden RI di Provinsi Bengkulu.” jelas Danrem.

Turut dalam kegiatan pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI antara lain Pangdam II/SWJ, Kapolda Bengkulu, Kabinda Bengkulu dan unsur unsur Pemda Provinsi Bengkulu.

Penulis:Jeki Efriadi