Cegah Masuknya Corona, Orari Terjun ke Perbatasan

NEWS - Kamis, 2 April 2020

Konten ini di Produksi Oleh :

Gusnan Mulyadi dan Orari Bengkulu Selatan di kawasan perbatasan

GARUDA DAILY – Merespon imbauan Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari) terjun bersama tim gabungan di garis perbatasan kabupaten/provinsi.

Ketua Orari Bengkulu Selatan Rekso mengatakan, bergabungnya Orari di posko ini bertujuan untuk memberi dukungan komunikasi kepada petugas dari instansi pemerintah terkait, yakni Satpol PP, Dinas Perhubungan dan kesehatan. Guna mencegah masuknya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

“Perangkat komunikasi (radio) sudah dipasang di semua posko, anggota kami selalu standby. Perlu kami sampaikan bahwa RPU Kabupaten Bengkulu Selatan bekerja pada frekuensi 146.150+60. Silahkan bagi kawan-kawan kalau mau gabung,” kata Rekso.

Langkah konkrit ini dilakukan Orari demi memperlancar komunikasi tim bentukan pemerintah daerah yang kini telah siaga di lapangan. Dia berharap seluruh anggota Orari Bengkulu Selatan bisa berperan aktif sesuai jadwal piket yang telah ditentukan.

Di Bengkulu Selatan terdapat tiga posko di wilayah perbatasan, yakni yang berbatasan langsung dengan Sumatera Selatan (Desa Air Tenam), dengan Kabupaten Seluma dan Kaur. Ketiga posko ini akan dijaga secara bergiliran oleh puluhan anggota Orari.

Baca juga Satu Lagi Kasus Positif Covid-19 di Bengkulu

Gusnan Mulyadi mengapresiasi langkah yang diambil Orari Bengkulu Selatan. Apalagi untuk posko di Desa Air Tenam Kecamatan Ulu Manna yang merupakan daerah blank spot yang tidak ada akses sinyal seluler. (Dv)

BACA LAINNYA


Leave a comment