Bagaimana Agar Terhindar Dari Kasus Konten Pornografi Yang Berkaitan Dengan Rekam Jejak Digital Di Era Kemajuan Tekhnologi 4.0

OPINI - Minggu, 5 Juni 2022

Konten ini di Produksi Oleh :

Oleh: Roberto Fernando Silaban*

Di era digitalisasi, perkembangan teknologi berbasis digital semakin cepat dan canggih. Perkembangan yang terjadi berdampak terhadap segala aspek kehidupan manusia, baik dalam segi sosial, ekonomi, budaya maupun pemenuhan kebutuhan hidup manusia. Salah satu kebutuhan manusia adalah kebutuhan terhadap informasi. Pemenuhan kebutuhan akan informasi dapat didapatkan manusia dari proses komunikasi dengan orang yang ada di sekitarnya juga dari media.

Digitalisasi membuat media berkembang ke jenjang yang lebih luas lagi. Wilayah cakupan informasi yang dulunya hanya terbatas satu negara saja, kini perkembangan media sudah mencapai taraf global. Internet merupakan faktor penunjang evolusi media. Persebaran informasi berbasis internet atau lebih di kenal dengan media online dapat diperbaharuhi dengan sangat cepat, bahkan informasi diperbaharui dalam skala detik.

Internet membuat segala sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin, mengubah sesuatu yang sulit menjadi gampang. Hal yang paling menonjol adalah perubahan media. Dulunya, media hanya sebatas majalah, koran cetak, flyer, dan lain sebagainya. Namun, seiring perkembangan zaman dan teknologi, segala sesuatunya dapat digitalisasi agar menjadi lebih rapih dan mudah untuk diakses.2 Generasi milenial memang terkenal tak bisa lepas dari penggunaan internet.

Tak sebatas update status di media sosial, beberapa generasi milenial juga masih aktif mengakses berbagai macam media digital untuk mendapatkan informasi terkini.

Nah maka dengan itulah sebagai penikmat kemajuan tekhknologi terutama di era digital saat ini, kita sebagai manusia yang bijak harusla mengerti betapa pentingnya untuk memahami kemajuan tekhnologi yang ada seperti halnya yang disampaikan pada pendahuluan tadi yang mengatakan bahwa informasi dapat terperbaharui dalam skala detik.

Seperti yang pada saat ini sedang ramai digunakan oleh para kaum milenial yaitu media-media online seperti whatsaap, instagram, telegram, dan tiktok. Yang isi dalam media tersebut lebih cenderung sebagai media hiburan semata, dan tak sedikit juga media hiburan ini berkaitan dengan pornografi yang dimana pada zaman sekarang kaum milenial menganggap pornografi sebagai hiburan.

Berdasarkan survei yang dilakukan Kementerian PPN/Bappenas, 45 remaja pernah menonton pornografi dan 35 persen di antaranya menyatakan mengalami adiksi pornografi.

Nah dari data tersebut saja sudah jelas menunjukkan bahwa banyaknya kaum remaja atau milenial yang mengakses konten pornografi yang tentunya ini sangat mengkhawatirkan dan tidak bisa di biarkan terus menerus karna berpengaruh untuk masa depan kaum milenial.

Nah pada hal ini, media digital memegang peranan penting untuk mengatasi hal tersebut seperti memberi pemahaman terhadap penggunaan internet secara bijak dan terorganisir, serta membatasi konten konten yang bertebaran dikalangan masyarakat, serta menyaring semua informasi yang berkaitan dengan kaum milenial.

Nah selanjutnya sebagai kaum milenial, apasih yang harus kita lkukan agar terhindar dari konten konten pornografi, nah kali ini aku bakal ngasih tips nya

1. Singkirkan hal-hal yang berbau pornografi

Jika Anda mengoleksi pornografi, sebaiknya segera singkirkan supaya Anda tidak tergoda lagi untuk mengonsumsinya. Selama Anda memiliki semua koleksi pornografi itu, maka kecanduan Anda pun akan sulit untuk diatasi.

2. Mencoba melawan godaan dengan aktivitas spiritual

Meningkatkan ibadah adalah salah satu cara untuk melawan dari godaan pornografi. Selain melakukan ritus ibadah dalam agama-agama tertentu, Anda juga bisa mencoba untuk rutin bermeditasi atau melakukan yoga.

3. Beri waktu untuk diri Anda sendiri

Berilah waktu kepada Anda untuk melakukan pemulihan secara bertahap. Yang namanya kecanduan memang sulit untuk diatasi dalam waktu yang singkat.

4. Stop untuk terlalu mengeksplore iklan yang terdapat pada media online

Jangan terlalu mencari tau semua tentang iklan yang berlaku di media media online yang sering bertebaran, karan banyak sekali modus modus yng mangatasnamakan website lain untuk menayangkan hal hal yang tidak senonoh.

5. Mencari kesibukan

Jangan biarkan diri anda merasa kesepian dan bingung untuk melakukan sesuatu, karna pada saat itulah rentan memancing terpancingnya hasrat untuk tertarik ke konten pornografi.

6. Menyaring pesan media

Jangan cepat menerima pesan yang tersampaikan ke anda karna banyak sekali jebakan jebakan online yang mengatasnamakan beberapa pihak untuk menarik anda kedalam konten pornografi.

Nah, dari semua tips yang yang aku beri tadi, aku harap pembaca yang kece ini, dapat memahami apa yang aku sampaikan ya, dan jangan lupa untuk menyaring terlebih dahulu semua informasi yang didapat agar tidak terjebak ke hal yang tidak di inginkan, dan ingat, jauhi yang toxic deketi yang asik.

*Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bengkulu

BACA LAINNYA


Leave a comment