GARUDA DAILY – Sekretaris Ikatan Keluarga Masyarakat Pekal (IKMP) Bengkulu Utara Ibnu Majah sampaikan permohonan maaf kepada Bupati Bengkulu Utara Mian, atas ulah salah satu warganya yang mengaku sebagai keponakan Mian, saat diamankan warga Desa Lubuk Sahung lantaran menyelinap masuk ke rumah janda muda.

Baca juga Nekat Bobol Jendela Janda Muda, Pria ini Ngaku Keponakan Mian

“Atas nama Keluarga Besar Ikatan Keluarga Masyarakat Pekal dan keluarga AN, kami minta maaf kepada bapak bupati,” sampainya, Sabtu, 30 Mei 2020.

Pihaknya juga telah melakukan penelusuran kejadian tersebut dan AN pun telah mengakui kesalahannya.

“AN tidak punya hubungan keluarga dengan Bupati Bengkulu Utara. Mungkin saat itu AN dalam keadaan panik, kami sudah tanyakan langsung sama AN, ia mengaku salah dan meminta maaf,” imbuh pria yang mendapat gelar adat Rio Mudo Sakti Perkasa Bumi Pekal ini.

Baca juga Bukan Keponakannya, Mian Tuntut Pembobol Jendela Janda Muda Minta Maaf

Ia meyakini bupati bisa memaafkan kesalahan warganya itu.

“Saya kenal karakter beliau, orangnya bangsawan dan pemaaf. Ya mudah-mudahan dengan kejadian ini AN dapat pengalaman dan bisa berbenah ke depannya. Apalagi AN juga sudah mengakui kesalahannya dan sudah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat dan Pemerintah Desa Lubuk Sahung,” pungkasnya. [Dwa212]