GARUDA DAILY – Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu (Dishubprov) gelar Focus Group Disscussion (FGD) mengenai Tataran Transportasi Wilayah (Tatrawil) Provinsi Bengkulu guna mendukung pembangunan perhubungan daerah.

Acara yang diselenggarakan di Krakatau Room Grage Hotel Kota Bengkulu dengan menghadirkan narasumber Kepala Badan Penelitian dan Pengambangan Perhubungan Kementerian Perhubungan RI Sugiharjo, Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu serta Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu Bambang Budi Djatmiko.

Tujuan diselenggarakannya FGD ini tak lain untuk mencocokkan data primer dan sekunder yang telah dikumpulkan, memperoleh masukan dari para narasumber dan peserta serta memperoleh data Tatrawil yang berkualitas untuk dikukuhkan dengan peraturan Gubernur Bengkulu sehingga dapat dijadikan pedoman bagi Pemerintah dalam pembentukan kebijakan alat perhubungan/transportasi sampai dengan beberapa tahun kedepan.

Dengan mengusung tema “Pengembangan aksesibilitas dan konektivitas perhubungan untuk mendukung pembangunan daerah dan nasional” FGD ini diharapkan oleh Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah betul-betul untuk merancang pengembangan sarana dan prasarana transportasi, baik udara, laut maupun darat.

“Tentunya kita tidak hanya berfikir kepada internal Bengkulu, tapi bagaimana sarana dan prasarana terkonektifitas kepada Provinsi tetangga. Dimana tatrawil ini bisa merancang bagaimana Bengkulu 20 – 30 tahun mendatang,” kata Rohidin usai membuka acara FGD Tantawil Dishub Provinsi Bengkulu, Rabu 17 Oktober 2018.

Sementara Kepala Dishub Provinsi Bengkulu, Bambang Budi Djatmiko mengungkapkan tentunya akan mengembangkan aksesibilitas dan konektifitas transportasi.

“Kita ingin membuka bahwa Pelabuhan Pulau Baai menjadi Pelabuhan Samudera, yang bisa mengakses langsung ke luar (negeri),” ungkapnya.

Tak hanya itu, diharapkan juga sarana dan prasarana transportasi tidak ada batasan, seperti akan diwujudkan jalur-jalur transportasi hingga ke pelosok daerah.

Acara FGD berjalan dengan lancar dengan dipandu oleh Syafril yang merupakan Kepala Badan Pengembangan dan Pekeretaapian Dishub Provinsi Bengkulu, dengan 85 orang peserta yang terdiri dari perwakilan Dishub Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, Rektor Universitas yang ada di Bengkulu, Tim Konsultan serta Mitra Kerja Dishub Provinsi Bengkulu. [Nd3]