Posted on 06/11/2018

GARUDA DAILY – Relawan Sultan Bachtiar Najamudin dikagetkan dengan antusiasme masyarakat saat melakukan gebrakan awal bagi-bagi kalender di sejumlah daerah di Provinsi Bengkulu. Masyarakat begitu antusias saat menerima kalender tersebut. Ada yang menanyakan kabar bungsu, sapaan akrab Sultan, bahkan banyak yang siap untuk menjadi relawan Sultan di tempat tinggalnya. Tampak jelas kerinduan masyarakat akan sosok Tokoh Muda Bengkulu ini.

Seperti yang dikemukakan Septo Adinara, pemuda asal Semidang Alas Maras, Kabupaten Seluma, yang setia menjadi relawan Sultan di setiap pencalonannya ini mengaku, antusias masyarakat di Seluma akan kehadiran Sultan masih sangat tinggi. Terlebih Sultan pada saat menjadi Calon Gubernur Bengkulu 2015 lalu juga menang di Bumi Serasan Seijoan.

“Masyarakat masih berharap Sultan tetap memperjuangkan kembali aspirasi mereka, demi kemajuan Bengkulu. Sosok Sultan dinilai mampu mewakili mereka dalam memperjuangkan masa depan rakyat ke arah yang lebih baik,” kata Septo kepada Garuda Daily, Selasa 6 November 2018.

Respon positif terhadap majunya Sultan sebagai Calon Anggota DPD RI Nomor Urut 31 juga menghiasi dinding media sosial di Bengkulu, baik facebook, instagram ataupun grup-grup whatSapp. Dukungan untuk Sultan terus mengalir.

Menanggapi hal tersebut, salah seorang Relawan Sultan Bachtiar Najamudin, Sadikin mengatakan dukungan demi dukungan yang ditujukan kepada Sultan adalah pekerjaan rumah besar bagi Sultan untuk kembali membuktikan diri mengemban amanah Rakyat Bengkulu.

Sementara itu, saat dihubungi langsung via telepon oleh redaksi, Sultan ternyata sedang berada di Hanoi, Vietnam. Dalam percakapan yang cukup panjang tersebut meski di tengah-tengah kesibukannya, Sultan mengungkapkan, dia di Vietnam dalam rangka menjalin kerjasama beberapa perusahaannya dengan pengusaha-pengusaha asal China, India, Jepang dan beberapa negara lainnya. Tak hanya berbicara tentang bisnis perusahaan belaka, Sultan juga mengenalkan Provinsi Bengkulu di kancah internasional. Berikut potensi-potensi yang dimiliki Bengkulu, yang belum terkelola dengan maksimal.

Disinggung mengenai bisnis yang sudah berskala internasional dan pencalonannya. Sultan menjawab meski sibuk berkecimpung di dunia bisnis, namun tujuan utamanya tetap Bengkulu, membawa Bengkulu menjadi provinsi yang lebih maju dan disegani. Hal ini ia lakukan semata demi meningkatkan relasi dan jaringan, yang nanti akan bermanfaat bagi masyarakat Bengkulu, untuk membangun Bengkulu dan memaksimalkan potensi yang dimiliki Bengkulu.

“Saya adalah anak desa yang pernah sekolah di kampung dan dibesarkan oleh ibu saya di desa. Sehingga kemanapun saya pergi saya tetap ingat Bengkulu sebagai tanah kelahiran saya. Inilah yang membuat saya tetap bertekad untuk membawa Bengkulu lebih maju, agar jangan tertinggal oleh provinsi lainnya. Target saya apabila kembali diberi amanah, saya akan fokus pada sektor pendidikan, kesehatan, harga komoditi pertanian dan infrastruktur. Juga pekerjaan rumah besar kita adalah bagaimana mengelola dan memaksimalkan potensi yang kita miliki,” ungkap Sultan.

Terhadap dukungan yang terus mengalir kepadanya, Sultan menyampaikan ucapan terima kasihnya dan enggan jumawa, baginya dukungan tersebut adalah amanah dan harapan masyarakat Bengkulu yang kemudian harus dibuktikan.

“Prinsip hidup saya adalah perjuangan, pengorbanan dan pengabdian untuk keluarga dan masyarakat, untuk adik sanak di Bengkulu, untuk Bengkulu yang lebih maju,” tutup Sultan. [9u3]