GARUDA DAILY – Sosialisasi pemilu 2019 gelaran KPU Provinsi Bengkulu bekerjasama dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu, Rabu (3/4/2019), “dibanjiri” emak-emak dan kaum milenial.

Kegiatan bertajuk “Pendidikan Pemilih Dalam Rangka Peningkatan Partisipasi Masyarakat Pada Pemilu Tahun 2019 di Provinsi Bengkulu, Daerah Rawan Bencana” ini diselenggarakan di Masjid Al Azhar Kelurahan Tanjung Agung, Kota Bengkulu.

“Peserta sudah 200an lebih bang,” ujar panitia yang nampak kewalahan menghitung absensi peserta.

Pada kegiatan pendidikan pemilih kali ini diisi Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Emex Verzoni, SE dan Kabag Hukum, Teknis dan Humas Oktan Huzaeiry, SH, MH.

“Semoga pas 17 April 2019 nanti, daerah kita tidak banjir, Amin. Kalau pun banjir, bapak ibu tetap memilih ya,” ajak Camat Sungai Serut, Purwanto saat menyampaikan sambutan.

Komisaris KPU, Emex mengucapkan terimakasih kepada SMSI yang ikut berpartisipasi dalam sosialisasi pemilu 2019 di daerah rawan bencana. Sebelumnya, kegiatan sosialisasi juga diselenggarakan KPU dan SMSI di daerah dengan partisipasi pemilih rendah, di Kantor Camat Teluk Segara, Kota Bengkulu.

“Jangan takut datang ke TPS untuk memilih bu. Walau kita daerah rawan bencana, kita tetap harus memilih, karena bagaimana pilihan bapak ibu bisa menang, kalau tidak memilih. Ikut mencoblos itu berarti ikut menentukan masa depan bangsa,” imbuh Emex.

Pada acara ini KPU Provinsi Bengkulu memperkenalkan surat suara yang akan digunakan, pada pemilu 17 April mendatang.

“Ini bentuk surat suaranya nanti pas pencoblosan 17 April. Ada 5 surat suara yang akan dicoblos,” ujar Oktan sambil menunjukkan cara memilih. (Rilis)