Rumah Pelangi Warnai Negeri

NEWS - Minggu, 20 September 2020

Konten ini di Produksi Oleh :

Rumah Pelangi

GARUDA DAILY – Kehidupan sosial merupakan salah satu aspek penting yang terus menjadi perhatian serius. Keadaan sosial menjadi tolak ukur kemajuan suatu bangsa. Keberadaan lembaga sosial turut berperan aktif dewasa ini, yang secara langsung maupun tidak langsung memecahkan masalah-masalah sosial di tengah masyarakat.

Salah satu lembaga sosial yang turut andil dalam pengentasan masalah sosial ini adalah Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Rumah Pelangi. Yayasan yang dirintis sejak 4 Maret 2010 ini aktif di berbagai bidang pelayanan sosial, khususnya di Kabupaten Mukomuko.

Pimpinan Yayasan Rumah Pelangi Hilman Daud mengungkapkan, sedikitnya ada 4 bidang pelayanan yang menjadi fokus utama Rumah Pelangi. Pertama, bidang pelayanan anak terlantar dan fakir miskin, kemudian bidang pelayanan penyandang cacat dan lanjut usia. Selain itu, juga memberikan pelayanan pada bidang anak korban tindak kekerasan (KTK) dan pembinaan dan pemberdayaan wanita rawan sosial ekonomi.

“Rumah Pelangi merupakan sebuah rumah yang menaungi berbagai macam keberagaman permasalahan sosial. Kita tidak memandang dari mana, suku apa, agamanya apa. Semuanya kita naungi,” papar Daud.

Hingga saat ini, ada sekitar 1.000 orang yang telah disentuh pelayanan Rumah Pelangi.

“Sekitar 300 orang di antaranya menjadi fokus kita dalam pembinaan yang intens,” tambah Daud.

Rumah Pelangi yang bersekretariat di Desa Sidodadi Kecamatan Sungai Rumbai ini telah mengantongi akreditasi dengan pridikat “B” dari Kementerian Sosial RI. Yayasan ini pernah menyabet penghargaan ‘Organisasi Sosial Berprestasi’ tingkat Nasional dari Kementerian Sosial pada tahun 2016 dan 2018. Rumah pelangi juga pernah mengantongi penghargaan ‘Organisasi Sosial Teladan 2017/2018’.

“Untuk kemitraan kita pernah tergabung dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Kementerian Sosial RI. Kita juga pernah bermitra dengan IPC Pelindo II, yang waktu itu bersama-sama membangun MCK Sehat untuk 50 keluarga miskin,” terang Daud lagi.

Banyaknya persoalan-persoalan sosial yang tumbuh silih berganti, Rumah Pelangi mengimbau kepada seluruh penggiat sosial untuk terus ikut andil bersama-sama masyarakat memberikan solusi.

“Kami tetap konsisten mewarnai negeri, turut mebantu pemerintah dalam menjawab berbagai persoalan sosial. Tentu kami sangat mengharapkan dukungan penuh dari pemerintah, bagaimana masalah sosial ini dapat dipecahkan secara bersama-sama. Juga kepada perusahaan-perusahaan pemerintah ataupun swasta, dan seluruh stakeholder terkait. Tanpa adanya dukungan ini, Rumah Pelangi mustahil akan mampu memberikan solusi bagi permasalahan sosial di Kabupaten Mukomuko,” tutup Daud.

Penulis: Yance Askomandala

BACA LAINNYA


Leave a comment