GARUDA DAILY – Ratusan massa geruduk kantor KPU Seluma, karena tidak terima hasil pleno yang telah disampaikan KPU. Kedatangan ratusan massa ini langsung dihadang 250 personel Polres dan Kodim 0425 Seluma, dibantu Satpol PP.

Bentrokan pun tak terhindarkan, setelah massa makin brutal melakukan aksi protes. Polres Seluma lalu menerjunkan satu unit water canon, kemudian menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang sudah tidak terkendali lagi.

“Bentrok polisi vs massa ini dalam acara simulasi, sistem pengamanan kota, dalam rangka menghadapi pemilu tahun 2019. Kita harus persiapkan jika nanti kemungkinan adanya gangguan dari massa yang protes terhadap hasil pemilu tahun 2019,” kata Kapolres Seluma AKBP I Nyoman Mertha Dana, Selasa, 2 April 2019.

Baca juga Usut Tuntas Dugaan Penggelapan Gaji PPK/PPS di Seluma

Sementara itu, Ketua KPU Seluma Sarjan Efendi berharap, dengan adanya pengamanan dari TNI-Polri, pelaksanaan pemilu berjalan lancar. Dirinya optimis melihat kesiapan serta kesigapan dari aparat kepolisian dan juga TNI.

“Yang jelas kita tetap optimis, dan percaya bahwa pemilu serentak ini berjalan dengan lancar,” ujar sarjan.

Penulis: Yedi Kustanto