PWPM dan IMM Bengkulu Resmi Ganti Nahkoda

NEWS - Sabtu, 7 September 2019

Konten ini di Produksi Oleh :

PWPM Bengkulu

GARUDA DAILY – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Bengkulu Periode 2019-2023 dan Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Provinsi Bengkulu Periode 2019-2020 resmi berganti nahkoda. Pengurus kedua organisasi otonom Muhammadiyah ini dilantik oleh pimpinan pusat masing-masing, di Balai Raya Semarak Bengkulu, Sabtu, 7 september 2019.

PWPM diketuai oleh Nadi Hariyansyah dan sekretaris umum Riki Susanto. Sedangkan DPD IMM, dikomandoi oleh Iqbal Hafsari sebagai ketua umum dan Kasrul Pardede sebagai sekretaris umum.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto, atau akrab disapa Cah Nanto, dalam kata sambutannya menegaskan bahwa Muhammadiyah merupakan organisasi yang sangat terbuka, rumah bagi siapa saja. Namun ditegaskan juga oleh Cah Nanto, siapapun itu yang mencoba merobohkan Muhammadiyah maka akan berhadapan langsung dengan Pemuda Muhammadiyah.

“Jangan sekali-kali kau ubah dan merobohkan Muhammadiyah, kau berhadapan dengan kita (Pemuda Muhammadiyah, red),” tegasnya.

Lebih lanjut Cah Nanto mengimbau agar Pemprov Bengkulu untuk tidak sungkan melibatkan Pemuda Muhammadiyah dalam program peningkatan SDM, dalam rangka membangun bangsa.

“Yang InsyaAllah akan menjadi bangsa yang maju, akan menjadi bangsa yang disegani dan akan menjadi bangsa yang diridhoi,” ujarnya.

Baca juga Eks Presiden BEM UMB Jabat Sekretaris Pemuda Muhammadiyah

DPD IMM Provinsi Bengkulu

Sementara itu, Sekjend DPP IMM Roby Rodliyya Karman menyampaikan 4 pesan kepada Pengurs DPD IMM dan kader IMM Bengkulu, yakni:

1. Hijrah Intelektual
“Meningkatkan literasinya, yang pertama literasi di dunia nyata, jadi kalau teman-teman mahasiswa yang sebelum masuk ke IMM tidak suka baca buku, malas membaca buku, setelah masuk ke IMM harus rajin membaca buku dan juga harus rajin berdiskusi antar sesamanya, itu literasi di dunia nyata”

2. Literasi Digital
“Kalau sebelum masuk IMM teman-teman itu hanya baca berita itu judulnya saja isinya tidak dibaca, tapi kalau sudah hijrah sudah melek literasi di dunia maya maka teman-teman harus membaca tidak hanya judul berita saja, kalau yang dapat di whatsApp atau di Facebook tapi juga harus baca isinya dan teman-teman juga harus bisa menilai mana yang berita yang benar dan mana berita yang tidak benar”

3. Hijrah Spiritual
“Kalau sebelum masuk IMM membaca Alquran yang masih belum bisa mudah-mudahan setelah masuk IMM jadi bisa baca Quran. Kalau sebelum masuk IMM salatnya masih jarang berjamaah setelah masuknya memang harus bisa lebih sering berjamaah atau selalu berjamaah, dan kalau sebelum masuk ke IMM, misalnya kalau salat bacaan salat tidak tahu Arab apa yang dibaca artinya gitu, nah setelah masuk IMM kader harus tahu arti bacaan salat yang selama ini dibaca”

4. Hijrah Sosial
“Peduli dengan lingkungannya, peduli dengan permasalahan di masyarakatnya dan bersedia untuk membantu menyelesaikan permasalahan di lingkungan”

Untuk diketahui, selain dihadiri Cah Nanto dan Roby Rodliyya Karman, pelantikan Pengurus PWPM dan DPD IMM Bengkulu turut dihadiri Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, ratusan kader dari kedua organisasi yang dilantik dan alumni lintas generasi PWMP dan IMM. Sayangnya, pelantikan Pengurus kedua ortom Muhammadiyah ini tidak dihadiri Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, yang hanya diwakili oleh Asisten Gotri Suyanto.

Penulis: Kelvin Aldo

BACA LAINNYA


Leave a comment