GARUDA DAILY – Dalam rentang waktu satu minggu ke belakang ini aksi teror di Indonesia sangat menyita perhatian publik seakan menebar ancaman di beberapa daerah indonesia. Setelah aksi teror di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Selasa malam (8/5/2018), kini kembali lagi kejadian teror di 3 gereja yang ada Surabaya.

Hal ini tentunya menimbulkan kecemasan pada masyarakat yang ada di Nusantara ini, termasuk juga masyarakat yang ada di Provinsi Bengkulu, untuk itu Pihak Polda Bengkulu meningkatkan kesiagaan serta pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan terjadi.

“khususnya anggota yang menggunakan seragam dilapangan dan bertugas di penjagaan untuk tingkatkan kewaspadaan, jangan lengah selalu kontrol situasi” ucap Kapolda saat pimpin apel pagi di halaman Mapolda Bengkulu, Senin (14/05/2018).

Berkaca pada serangan beruntun teroris akhir-akhir ini yang menargetkan anggota polri. Kapolda Bengkulu ingin kejadian tersebut menjadi pelajaran bagi setiap anggota polda Bengkulu.

Selain itu menanggapi bom bunuh diri yang terjadi di surabaya, Kapolda memerintahkan Direktorat Intelkam Polda Bengkulu dan jajaran untuk meningkatkan deteksi dini.

“jangan sampai kecolongan, jalin kordinasi dengan tokoh adat, tokoh agama serta tokoh masyarakat untuk menekan perkembangan teroris di Bengkulu. Kedepan Penjagaan terhadap tempat-tempat ibadah dan aktivitas keagamaan akan lebih diperketat guna kejadian yang terjadi di beberapa wilayah tidak terulang kembali khususnya di Provinsi Bengkulu,” kata Kapolda.

Sebelumnya, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung melalui Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Sudarno juga telah memerintahkan jajaran agar meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan di tempat-tempat ibadah umat non muslim yang saat ini menjadi incaran utama bagi para pelaku teror. Serta menghimbau masyarakat Provinsi Bengkulu untuk tetap tenang dan membantu dalam menjaga Kamtibmas serta melaporkan ke pihak Polisi jika ada hal-hal yang mencurigakan.

“Saya harap warga masyarakat Bengkulu agar tetap tenang menyikapi hal ini ikut bekerjasama, apabila ada hal hal yang mencurigakan saya minta untuk segera melaporkan ke pihak kepolisian serta ikut bersinergi menjaga lingkungan masing masing”, singkatnya, Minggu (13/5/2018). [Traaf]