GARUDA DAILY – PJs Bupati Lebong Herwan Antoni meminta jajarannya tetap fokus pada penanganan dan pencegahan Covid-19. Ia meyakini dengan memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan, maka Kabupaten Lebong tetap berada pada zona aman.

“Jika masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan, pemerintah akan memberi sanksi. Kita utamakan teguran terlebih dahulu dan sanksi sosial,” katanya, Senin, 28 September 2020.

Ia berharap, Perbup Nomor 45 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan yang berlaku mulai 1 Oktober mendatang bisa dipatuhi semua kalangan. Sehingga pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Lebong berjalan efektif.

“Memang ada sanksi untuk pelanggar, yakni berupa denda. Namun kita berharap masyarakat tidak terkena denda, masyarakat harus sadar pentingnya mematuhi protokol kesehatan untuk keselamatan bersama. Fokus penanganan Covid-19 di Lebong akan kita prioritaskan pada pencegahan,” imbuhnya.

Herwan juga mengapresiasi, Lebong sampai saat ini menjadi daerah di Provinsi Bengkulu yang memiliki sistem pencegahan dan pengendalian Covid-19 cukup baik. Sehingga mampu mempertahankan status zona hijau.

“Kita melihat cukup baik, terlihat dari penanganan beberapa kasus yang ada,” pungkasnya. [Dwa212/Adv]