GARUDA DAILY – Naas nasib yang dialami Ade Saputra alias Ceneng (27) Warga Desa Talang Baru I Kecamatan Topos, yang juga merupakan Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) Desa Talang Baru I ini dtemukan tewas dengan cara yang tidak lazim. Dirinya menjadi korban pembunuhan yang terbilang sadis, pada jenazah korban ditemukan luka bacok dari senjata tajam di bagian wajah, kepala dan bagian tubuh lainnya.

Berdasarkan keterangan saksi, korban ditemukan pertama kali oleh Muhaimin (38) yang merupakan saudara korban dan Sopan Dahlan (40) dalam kondisi sudah tak bernyawa lagi di belakang pondok tetangga kebunnya.

Baca juga: Tak Sampai 24 Jam Pelaku Pembunuhan Pantarlih Dibekuk

Kronologis, kejadian berawal pada hari kamis tanggal 19 April 2018 sekira jam 10.00 WIB, korban berangkat kekebun miliknya di kawasan bukit Abang (Tebo Abang) Desa Suka Negeri Kecamatan Topos, korban diketahui berangkat cukup siang karena dirinya menyempatkan diri untuk membantu warga desa untuk menyemen makam di Tempat pemakaman umum (TPU), namun hingga pukul 18.00 WIB korban pun tak kunjung pulang kerumah. Karena merasa gelisah, sang istri pun korban menemui saksi Muhaimin yang merupakan kakak iparnya. Istri Korban pun meminta kakak iparnya tersebut untuk menyusul korban ke kebun.

Lalu Muhaimin pun mengajak saksi Sopan Dahlan untuk mencari korban di kebun milik korban. Namun, ketika dalam perjalanan sebelum tiba di kebun milik korban tepatnya di belakang pondok kebun tetangga kebun korban yang berinisial DM, kedua saksi tersebut menemukan korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi dan ditemukan banyak luka bacok pada bagian wajah, kepala dan tubuh korban, sekira pukul 20.00 WIB. Melihat itu, kedua saksi pun bergegas kembali ke desa melaporkan apa yang mereka lihat tersbut, kemudian bersama warga desa lainnya kedua saksi dan masyarakat desa serta pihak Polsek setempat pun menuju ke lokasi penemuan mayat korban tersebut untuk melakukan evakuasi terhadap korban.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Lebong AKBP Andree Ghama Putra melalui Kasat Reskrim Iptu Teguh Ari Aji pun membenarkan adanya kejadian pembunuhan yang terbilang sadis di wilayah hukumnya tersebut.

“Kita telah melakukan olah TKP, menghimpun keterangan dari saksi-saksi, dan juga terhadap jenazah korban pun telah dilakukan visum. Untuk saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku dan motif dari kejadian pembunuhan terhadap warga desa Talang baru I ini,” singkat Teguh. [Traaf]