Korban Tenggelam di PTPN VII Ditemukan

NEWS - Senin, 25 Februari 2019

Konten ini di Produksi Oleh :

Evakuasi korban tenggelam oleh tim sar gabungan

GARUDA DAILY – Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari, korban tenggelam di Air Curug Endap Sungai Sikruh Afdeling 3 PTPN VII Padang Pelawi Unit Kabupaten Seluma, ditemukan meninggal dunia, Senin, 25 Februari 2019.

Data terhimpun, korban ditemukan pertama kali oleh Ucok (65) warga Desa Kuti Agung, Kecamatan Sukaraja, yang sedang mencari ikan di aliran sungai tersebut, sekitar pukul 13.15 WIB. Kondisi korban sudah membusuk dan menggembung.

“Saya tadi lagi jaring ikan, terus saya menemukan jenazah korban di pinggir sungai yang tersangkut di pinggir sungai. Sebelumnya saya sudah mendengar bahwa orang tenggelam di Afdeling 3, maka saya lapor langsung dengan yang bersangkutan guna evakuasi jenazah tersebut,” kata Ucok.

Mendapati informasi itu, Tim Sar gabungan dari Basarnas, Polsek Sukaraja, BNPB, PMI, dibantu warga sekitar langsung memgevakuasi korban. Dengan menyusuri bukit dan menyebrangi aliran sungai yang cukup deras.

“Benar kita dapat informasi tersebut dari Ucok yang sedang mencari ikan, yang ditemukan sekitar 500 meter dari awal mula korban mandi. Pukul 13.30 WIB kita berhasil evakuasi jasad korban, dan langsung dibawa ke kediaman korban untuk disemayamkan,” kata Kapolsek Sukaraja Iptu Noviaskha.

Baca juga Korban Tenggelam di Air Terjun Bukit Gadis Belum Ditemukan

Untuk diketahui, korban tenggelam tersebut bernama Ratno (22) asal Cilacap, Jawa Tengah. Ia dikabarkan tenggelam saat sedang jalan-jalan di area perkebunan PTPN VII Afdeling 4, yang memang terkenal dengan keindahan air terjunnya.

“Dia baru kurang satu minggu tinggal di perumahan PTPN VII ini, dari Cilacap, tujuannya ingin mencari kerja di sini,” kata petugas keamanan PTPN VII, Sutarjo, Sabtu malam, 23 Februari 2019.

Baca juga Kos-kosan Pelajar Magang BPKD Seluma, Dibobol Maling

Saat jalan-jalan, korban tidak sendiri, ia bersama beberapa orang temannya warga Afdeling 4 Bukit Gadis. Setibanya di air terjun, tanpa buang waktu akhirnya mereka pun mandi di lubuk air terjun yang dikenal dengan air yang jernih.

“Informasinya pak, saat mereka mandi. Korban terjun dari atas puncak air terjun, lalu tidak muncul-muncul lagi,” terang Sutarjo.

Melihat korban tidak muncul lagi ke permukaan, rekan korban lalu mencari pertolongan dengan meminta bantuan warga. Mendapat informasi tersebut, warga yang mayoritas karyawan PTPN VII mendatangi TKP untuk mencari pelaku. Sementara warga yang lain menghubungi Polsek Sukaraja.

Penulis: Yedi Kustanto

BACA LAINNYA


Leave a comment