Hukuman Mati Menanti Pembunuh Satu Keluarga di Curup

NEWS - Senin, 14 Januari 2019

Konten ini di Produksi Oleh :

Terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Curup (Foto Sentral News)

Korban Sempat Kirim WA

Melan Miranda, putri sulung korban, yang juga menjadi korban pembunuhan, ternyata sempat mengirimkan pesan singkat melalui aplikasi whatSapp (WA) kepada Adi (17), teman sekolahnya. “Abangg Tolongg” bunyi pesan Melan yang dikirimikan sekitar pukul 05.00 WIB.

“Dia sempat kirim pesan ke WA saya isinya minta tolong, pesannya dikirim pas jam 5 subuh,” kata Adi saat mendatangi kediaman korban, Sabtu 13 Januari 2018.

Sebelum mengirim pesan, korban juga sempat menelpon temannya yang lain, juga via whatSaap, hanya saja panggilan itu tak diketahui dan Melan kemudian mengirim pesan singkat. Namun pesan tersebut tidak langsung dibuka oleh temannya dan baru dibalas pada siang hari, pukul 11.25 WIB, tapi WA Melan sudah tidak aktif lagi.

Baca Ini Tiga Fakta Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Curup

Hal senada juga diungkapkan Dinda (16) yang juga teman sekolah korban, dimana dirinya dan sejunlah temannya juga sempat menerima pesan dari korban.

“Sebelumnya dia juga pernah cerita kalau sempat diancam seseorang, kawan-kawan yang lain juga menerima pesan minta tolong,” ujar Dinda sambil menangis.

Pada hari itu juga teman-teman sekolahnya sempat menanyakan keberadaan korban, lantaran korban tidak masuk sekolah dengan tanpa keterangan.

“Dia tidak sekolah keterangannya alpa, nomor WA nya juga tidak aktif lagi,” ungkapnya.

Halaman selanjutnya

BACA LAINNYA


Leave a comment