GARUDA DAILY – Fraksi partai pemerintah, Partai Amanat Nasional (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu berpandangan tidak ada yang salah dengan pernyataan Walikota Bengkulu Helmi Hasan saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) beberapa waktu lalu.

“Tidak ada yang salah dengan pernyataan pak wali, dia mengatakan tidak ada satupun dewan yang hadir (Musrenbang) kita akui benar. Bahwa beberapa raperda, terutama yang menjadi usulan eksekutif belum dibanmuskan dan diparipurnakan, kita benarkan,” kata Ketua Fraksi PAN Kusmito Gunawan.

Lanjutnya walikota hanya mereview, seperti Peraturan Daerah (Perda) Satu Miliar Satu Kelurahan (Samisake) hingga saat ini belum juga diparipurnakan, meski panitia khusus (pansus) sudah bekerja. Lalu usulan eksekutif tentang rencana pinjaman Rp 250 M yang kemudian mendapat penolakan DPRD.

Kusmito menambahkan, ketika ada kemarahan ataupun kekecewaan, walikota hanya ingin menyampaikan kepada rakyat. Bahwa dia tidak bisa berbuat banyak ketika dalam konteks pengambilan keputusan, juga tidak bisa lepas dari dewan.

“Seperti beban samisake, untuk itu saya mengimbau supaya kawan-kawan segera memparipurnakan perda samisake dan perda lainnya. Kalaupun nanti mendapat penolakan seperti usulan 250 M, ya tidak masalah, yang penting mekanisme sesuai tata tertib sudah dijalankan,” pungkasnya. [9u3]