Cak Nanto: jangan jadikan bangsa ini tumbal hasrat kekuasaan

NEWS - Minggu, 8 September 2019

Konten ini di Produksi Oleh :

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto bersama Pengurus PWPM dan kader Muhammadiyah Bengkulu

GARUDA DAILY – Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto atau akrab disapa Cak Nanto menegaskan, angkatan muda Muhammadiyah akan berjihad menentang pihak-pihak yang ingin menjadikan bangsa ini sebagai tumbal hasrat kekuasaan.

Menurutnya, harmoni gerakan adalah kunci dalam menjalankan misi kebangsaan agar keutuhan bangsa dan negara tetap terjaga hingga akhir dari perjalanan bangsa Indonesia. Keharmonisan antar golongan, antar etnis, antar berkeyakinan dan macam ragam nuansa lebih penting dari apapun.

Cak Nanto menyinggung pihak-pihak yang sering merasa paling benar sehingga menciptakan gesekan baru di saat sesuatu peristiwa sedang terjadi. Padahal dinamika kehidupan berbangsa haruslah dimaknai dengan kepala dingin, dan mengedepankan nilai-nilai kebersamaan serta keberadaban.

Ketika harmoni itu mulai retak, lanjutnya, Muhammadiyah terus hadir di seluruh pelosok negeri ini, konsepsi harmoni gerakan yang digalakkan Muhammadiyah terus dilakukan. Seperti, kalau ada daerah yang tidak terjangkau pemerintah maka muhammadiyah hadir di sana dan Muhammadiyah tidak terpaku pada pemerintahan, dalam artian Muhammadiyah mampu bergerak sendiri.

“Tidak boleh ada kelompok atau golongan manapun yang merasa diri paling benar, paling NKRI atau paling-paling yang lain sehingga nuansa keberagaman dieksploitasi sedemikian rupa yang berujung pada kerusuhan dan pecah belah. Apabila ada pihak-pihak yang ingin menjadikan bangsa ini sebagai tumbal hasrat kekuasan dengan mengorbankan harmoni di antara anak bangsa, maka angkatan muda Muhammadiyah akan berjihad untuk itu,” tegas Cak Nanto, saat menyampaikan pengarahan di acara pelantikan bersama Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah dan Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Provinsi Bengkulu, Sabtu, 7 Agustus 2019.

Baca juga PWPM dan IMM Bengkulu Resmi Ganti Nahkoda

Muhammadiyah melalui amal usahanya, telah membuktikan diri sebagai abdi bangsa dan negara. Ia menyebut pembangunan bidang sumber daya manusia dilakukan Muhammadiyah dengan cara mendirikan lemabaga-lembaga pendidikan dari tingkat dini sampai dengan perguruan tinggi.

“Muhammadiyah punya rumah sakit tapi Muhammadiyah tidak pernah bertanya kepada pasien apakah saudara Muhammadiyah atau muslim sekalipun? Ini bukti harmoni yang dibangun Muhammadiyah. Demikian pula pemberdayaan umat, Muhammadiyah terus berkontribusi dengan memproduksi kader-kader dakwah di seluruh pelosok negeri ini,” jelas Cak Nanto.

Lanjutnya, Muhammadiyah juga sangat terbuka bagi seluruh kalangan tidak memandang basis organisasinya dari mana, demikian pula Pemuda Muhammadiyah sebagai ortom akan sejalan dan seirama dengan misi dakwah Muhammadiyah.

“Muhammadiyah dan Pemuda Muhammadiyah itu organisasi sangat terbuka, teman-teman dari HMI, dari GMNI boleh silahkan masuk dan bergabung, kita akan sambut dengan tangan terbuka. Mari bersama-sama kita besarkan persyarikatan ini, tentunya untuk kebaikan bangsa dan umat. Namun, apabila saudara-saudara ingin merongrong Muhammadiyah lawan dulu saya,” ujar Cak Nanto.

Baca juga Pemuda Muhammadiyah, Bermuktamar di Gelanggang Pilpres

Kepada Pengurus PWPM yang baru saja dilantik, ia berpesan agar Pemuda Muhammadiyah di Bengkulu saling mengisi dan berkolaborasi dalam membangun.

“Semua pengurus punya fungsi masing-masing, ketua itu harus memberi manfaat yang lebih dan menjadi yang terbaik,” imbaunya.

Ditambahkannya, skenario masa lalu tetap menjadi pondasi, konsepsi Muhammadiyah itu ceramah tapi di bidang lain juga harus ada seperti instansi pemerintahan dan politisi.

“Tidak semuanya harus menjadi ustaz, tapi hatinya harus ustaz, kalau semuanya ustaz siapa yang menjalankan dakwah bidang lain. Basis ekonomi harus dimulai dan saling mendukung, yang pengusaha harus mensupport dan memberi bantuan pada kyai dan ustaz untuk melakukan dakwah,” demikian Cak Nanto. (BI/Red)

BACA LAINNYA


Leave a comment