729 Mahasiswa IAIN Wisuda di Hari Bersejarah

NEWS - Kamis, 12 Maret 2020

Konten ini di Produksi Oleh :

Wisuda Sarjana, Magister dan Doktor Angkatan XIV IAIN Bengkulu

GARUDA DAILY – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu mewisudakan 729 mahasiswanya, Kamis, 12 Maret 2020. Dengan rincian 718 sarjana, 9 magister dan 2 doktor. Wisuda kali ini terasa begitu spesial, pasalnya digelar bertepatan dengan peringatan tujuh tahun IAIN Bengkulu, sejak alih status dari STAIN menjadi IAIN pada tahun 2013.

Demikian disampaikan Rektor IAIN Bengkulu Sirajuddin dalam sambutannya.

“Wisuda saat ini spesial karena bertepatan dengan hari yang bersejarah, waktu wisuda kali ini mengingatkan kita bahwa IAIN Bengkulu telah berusia tujuh tahun, usai alih statusnya dari STAIN menjadi IAIN Bengkulu pada 2013,” sampainya.

Sirajuddin juga memaparkan beberapa kemajuan yang dicapai IAIN sejak bertransformasi dari STAIN menjadi IAIN.

“7 tahun transformasi STAIN menjadi IAIN Bengkulu telah membukukan prestasi yang signifikan. Wadah tulisan ilmiah berbagai disiplin ilmu dan konsentrasi bagi para dosen dan mahasiswa, telah termanifestasikan melalui 17 jurnal ilmiah terakreditasi. Perpustakaan sebagai pusat literasi ilmiah bagi para civitas akademika kampus, saat ini tidak hanya berstatus sebagai perpustakaan terbesar se-Sumatera bagian Selatan, tetapi juga perpustakaan dengan nilai akreditasi tinggi mencapai skor 92, dengan nilai huruf A,” paparnya.

“Capaian akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional juga ditorehkan oleh 32 program studi, setidaknya sebanyak empat prodi S1 terakreditasi A, diikuti 15 prodi S1 terakreditasi B, begitupun empat prodi di program pasca sarjana terakreditasi B. Hal yang tentu membahagiakan, salah satunya terakreditasi program doktor (S3) Pendidikan Agama Islam Multikultural,” Sirajjudin melanjutkan.

Tak hanya itu, IAIN juga mengalami peningkatan jumlah mahasiswa baru mencapai 9.157 mahasiswa, dan bahkan IAIN juga telah menerima dua mahasiswa asing asal India pada tahun 2019 lalu.

Lebih lanjut Sirajuddin berpesan kepada mahasiswa yang telah diwisuda untuk senantiasa tulus ta’dhim dan berbakti kepada kedua orang tua.

“Kedua orang tua menentukan keberhasilan saudara dalam berbagai hal. Ketahuilah keberhasilan saudara adalah konvergensi doa, niat, perjuangan, jerih payah saudara dan kedua orang tua, guru-guru dan dosen selama ini. Tanpa mereka kita tidak akan menjadi apapun,” pungkasnya sembari berharap tahun ini IAIN akan kembali bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Bengkulu.

Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melalui Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk terus mendorong dan berupaya menaikkan status kelembagaan IAIN menjadi UIN. (Adv)

Rektor IAIN Bengkulu Sirajuddin, Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri dan para wisudawan

Penulis: Kelvin Aldo

BACA LAINNYA


Leave a comment