Uang Pembinaan Juara Liga Desa Nusantara Seluma Dicicil

NEWS - Jumat, 26 Oktober 2018

Konten ini di Produksi Oleh :

Posted on 26/10/2018

Mendes PDTT RI Eko Putro Sandjojo saat kunjungan kerjanya ke Kabupaten Seluma

GARUDA DAILY – Pasca perhelatan Liga Desa Nusantara (LDN) Kabupaten Seluma yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), pembayaran uang pembinaan yang dijanjikan bagi para juara liga ternyata dicicil. Bahkan tim yang memenangkan pertandingan sempat diberi kuitansi kosong.

Ke-4 tim dari empat desa yang berhak atas uang pembinaan adalah Tim Porsel Desa Lunjuk sebagai juara pertama, juara kedua Desa Pasar Ngalam, juara ketiga Desa Padang Pelasan dan juara keempat diraih Desa Talang Tinggi.

Baca LPHB Minta Bawaslu Tegas Terhadap Mendes

Diungkapkan Pelatih Tim Porsel Desa Lunjuk Kecamatan Seluma Barat Dil Andika, usai pertandingan puncak liga, para juara hanya diberikan piala, piagam dan penyerahan piala untuk pemain terbaik. Sementara untuk uang pembinaan hanya diberi kuitansi kosong.

“Kalau piala kami diserahkan, namun saja uang pembinaan yang dijanjikan hanya diberikan kuitansi kosong, yang diminta untuk tandatangan,” ungkap Dil, Kamis 25 Oktober 2018.

Baca Mendes Dilaporkan ke Bawaslu, Ketua PKB: Apa yang jadi pelanggaran?

Lebih kurang tiga minggu kemudian, Panitia LDN memberikan uang pembinaan kepada para juara, tepatnya 17 Oktober 2018 lalu. Dengan besaran Rp1 juta untuk juara pertama, juara kedua Rp900 ribu, juara ketiga Rp500 ribu dan juara keempat Rp500 ribu. Padahal sebelumnya diketahui uang pembinaan LDN sebesar Rp15 juta.

“Kata panitia uang dikirim sebesar Rp3 juta dan bisa ditarik Rp 2,9 juta. Itupun dibagi 4 para juara nanti kalau ada cair lagi akan dibagi lagi, dan kemarin (24/10) kita dikasih lagi 250 ribu,” tutur Dil. [YK]

Baca Disinyalir Gunakan Uang Negara Untuk Kepentingan Nyaleg, Mendes Dilaporkan LPHB ke Bawaslu

BACA LAINNYA


Leave a comment