meGames Targetkan 2000 Permainan Tradisional dari Sabang sampai Merauke

NEWS - Sabtu, 17 Juli 2021

Konten ini di Produksi Oleh :

GARUDA DAILY – Sejak dirilis April 2021 lalu, meGames kian berkembang dan menargetkan 2.000 lebih permainan tradisional nusantara yang tersebar dari Sabang sampai Merauke ada di aplikasi games tradisional Indonesia ini.

Founder meGames Kamal Tarachan dalam Diskusi Nasional yang digelar secara virtual bertajuk “Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Melalui Games Tradisional Nusantara Berbasis Digital” mengatakan, saat ini di meGames sudah bisa dimainkan lebih dari 300 permainan. Setiap bulannya, akan ditambah 100 permainan baru, agar target 2.000 permainan tercapai.

meGames bukan sekadar aplikasi game biasa, namun menawarkan gagasan untuk mempertahankan permainan tradisional khas Indonesia. Di tengah perkembangan dunia digital yang menggerus seni budaya bangsa, termasuk permainan tradisional, yang semestinya harus dilestarikan.

Kamal menjelaskan, meGames dirancang atas kegelisahan semakin hilangnya permainan tradisional seiring berkembangnya dunia digital. Untuk itu, agar aplikasi ini kian digemari, khususnya anak-anak, pihaknya akan membangun kerja sama dengan banyak elemen, baik itu pemerintah, tokoh masyarakat, lembaga pendidikan, maupun public figure.

Tak hanya itu, meGames juga tengah merancang membuat kanal khusus untuk memperkenalkan budaya di daerah-daerah se-Indonesia, pun kuliner, dan edukasi tentang desa. Lebih dari itu, meGames juga dirancang guna membantu para pelaku UMKM untuk dapat memasang iklan di setiap permainan yang terdapat di dalam meGames.

“Sewaktu-waktu jadi trending, mereka punya merek-merek, dan mendorong penjualan-penjualan mereka juga,” kata Kamal.

Supaya kian digemari, meGames akan menggelar turnamen dan membuat challenge agar anak-anak memainkan games ini.

Terobosan PT Aku Cinta MeMiles (ACM) lewat meGames, sebuah aplikasi yang berisikan game-game tradisional Indonesia berbasis digital ini disambut baik Direktur Pengembangan Pitalebar Kemenkominfo RI Marvel Situmorang. Bahkan Kominfo akan berusaha membangun infrastruktur telekomunikasi internet yang bisa menjangkau semua wilayah pedesaan di tanah air dengan cepat dan berbiaya murah.

“Kita sebut ini sebagai kreativitas yang sangat baik. Ini akan menumbuhkan kecintaan terhadap produk dan kebudayaan Indonesia,” tukas Marvel.

Sementara itu, Perkumpulan Pengusaha UMINDO Alisya Fianne J Sanger menuturkan bahwa games tradisional nusantara ini bisa didownload lewat play store dengan nama meGames. Yang berangkat dari rasa keprihatinan terhadap pasar games dalam negeri yang dibanjiri produk impor. Padahal potensi games tradisional nusantara sangat beragam dari Sabang sampai Merauke.

“Untuk itu kami menginisiasi produk games tradisional nusantara ini agar masyarakat luas bisa peduli, merawat, dan menggemari sehingga tidak punah,” tuturnya.

Tak hanya itu, games tradisional nusantara juga diharapkan menjadi sarana menyatukan dan mengokohkan persatuan bangsa yang sangat beragam dan plural karena ikatan emosional masyarakat sesuai daerahnya masing-masing.

“Aplikasi meGames ini menyuguhkan permainan tradisional nusantara di 34 provinsi di Indonesia yang dikembangkan oleh PT Aku Cinta Memiles,” ujar Alisya. (Red)

BACA LAINNYA


Leave a comment