GARUDA DAILY – Desa Lawang Agung Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma menjadi salah satu desa pangan aman (Desa Paman) binaan Balai Pengawas Obat dan makanan (BPOM) Provinsi Bengkulu. Hanya ada tiga desa se-Provinsi Bengkulu yang masuk dalam project ini, dua desa lainnya di Kabupaten Mukomuko.

Pembinaan terhadap desa ini bertujuan untuk menguatkan Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT). Karenanya Kepala BPOM Provinsi Bengkulu Burhanudin Gumay menginginkan adanya sinergi dengan pemerintah daerah setempat.

“Komitmen dari pihak yang dibina tersebut sangat diperlukan agar program pembinaan dapat berjalan maksimal termasuk dari Pemerintah kabupaten Seluma dan OPD-nya,” kata Burhanudin.

Ketika sudah ada komitmen bersama, BPOM akan mulai memberikan pendidikan dan pelatihan. Mulai dari Karang Taruna ataupun kelompok-kelompok yang ada di desa.

“Misalnya industri rumah tangga dan pedagang keliling, mereka harus menerapkan penggunaan alat dan bahan yang aman dalam memproduksi pangan yang diperjualbelikan,” terang Burhanudin.

Terkait hal ini, Bupati Seluma Bundra Jaya menyambut baik program binaan BPOM. Ia pun kemudian meminta OPD turut menyukseskan program ini.

“Saya ingin seluruh OPD bisa ikut serta berdasarkan fungsi OPD-nya masing-masing,” ungkapnya.

Perlu diketahui, dari ketiga desa ini nanti akan dipilih satu yang siap mewakili Provinsi Bengkulu di tingkat nasional. [YK]