GARUDA DAILY – DPRD Provinsi Bengkulu telah membentuk Panitia Khusus (Pansus) Revisi Perda Nomor 2 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Bengkulu Tahun 2012-2032. Terpilih sebagai Ketua Pansus adalah Jonaidi dari Fraksi Gerindra didampingi Tantawi Dali dari Fraksi Nasdem sebagai Wakil Ketua.

Disampaikan Jonaidi, RTRW berperan sebagai alat operasional pelaksanaan pembangunan di Provinsi Bengkulu. Yang berfungsi sebagai arahan struktur dan pola ruang, pemanfaatan sumber daya, dan pembangunan daerah. Serta penyelaras kebijakan penataan ruang nasional, provinsi, dan kabupaten/kota.

“RTRW juga berfungsi sebagai pedoman dalam penyusunan rencana pembangunan jangka panjang dan jangka menengah Provinsi Bengkulu,” sampainya.

Terkait rencana perubahan Perda Nomor 2 Tahun 2012 tersebut sudah mendapat persetujuan dari Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR). Berdasarkan surat persetujuan nomor PB.03.02/748/V/2020 tertanggal 15 Mei 2020 dan ditandatangani langsung Menteri ATR/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan A Djalil.

Dengan telah direvisinya Perda RTWT ini nanti, kata Jonaidi, diharapkan dapat menjadi pedoman pembangunan daerah yang lebih terukur dan terarah.

“RPJMD ataupun rencana pembangunan jangka panjang juga harus harmonisasi dan sinkron dengan RTRW sehingga target pembangunan dan prioritas pembangunan yang berjalan dapat lebih efisien, termasuk dalam hal penganggaran dana pembangunannya,” ujar Jonaidi.

Berikut komposisi Pansus RTRW selengkapnya:

Ketua: Jonaidi
Wakil Ketua: Tantawi Daili

Anggota:
1. Edwar Samsi (PDIP)
2. Andaru Pranata (PDIP)
3. Sumardi (Golkar)
4. Darmawansyah (Golkar)
5. Herwin Suberhani (Gerindra)
6. Holil Anwar (Nasdem)
7. Muharamin (Demokrat)
8. Suhardhi DS (Demokrat)
9. Renjes Zaetheddy (PKB)
10. Sujono (Amanah Keadilan)
11. Billy Dwitrata Sunardi (Amanah Keadilan)
12. Heri Purwanto (Persatuan Nurani Indonesia)
13. Gunadi Yunir (Persatuan Nurani Indonesia)

[9u3/Adv]