GARUDA DAILY – Pada malam puncak perintahan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2020, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mendapat penghargaan dari Menpora RI Zainudin Amali, Rabu, 9 September 2020, di GOR POPKI Cibubur, Jakarta, untuk kategori pembina olahraga berprestasi.

Rohidin tidak sendiri, tujuh nama lain juga mendapatkan penghargaan yang sama, yakni Ketua Umum PB Wushu Indonesia Airlangga Hartarto, Ketua Umum PB Podsi M Basuki Hadimuljono, Ketua Umum PB Perbakin Jonny Supriyanto, Wakil Ketua Umum PB Pabbsi Djoko Pramono, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Jenggola, dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Selain itu, Menpora juga memberikan penghargaan untuk kategori penggerak olahraga masyarakat, akademisi yang peduli sport science, jurnalis olahraga, pelatih, atlet, dan penghargaan Satya Lencana Dharma.

Haornas ke-37 ini mengangkat tema sport science, dengan tujuan untuk meningkatkan kebugaran sekaligus memacu prestasi olahraga Indonesia.

“Bila ingin memacu prestasi olahraga dan meningkatkan kebugaran masyarakat maka sport science yang harus mendampingi pembinaan olahraga di tanah air,” kata Menpora.

Sementara itu, atas penghargaan yang diterimanya, Gubernur Rohidin mempersembahkan penghargaan tersebut kepada masyarakat Bumi Rafflesia. Khususnya insan olahraga dan para atlet Bengkulu yang telah mendulang prestasi membanggakan pada penyelenggaraan Porwil Sumatera X.

Porwil, kata Rohidin, adalah sebuah lompatan yang sangat besar, di mana biasanya Bengkulu berada pada peringkat ke9 atau ke-10 dari 10 provinsi di Sumatera. Namun pada tahun 2019 lalu Bengkulu berhasil bercokol di peringkat 3 besar.

“Itu sebuah pencapaian yang mendapatkan apresiasi luar biasa dari pemerintah pusat. Artinya kita meyakinkan bahwa kita bisa mencapai prestasi yang lebih baik,” ungkap Rohidin.

Selain itu, upaya mengangkat Bengkulu melalui olahraga, juga dilakukan dengan meningkatkan kualitas fasilitas dan sarana olahraga, seperti pengembangan Stadion Semarak dan Gedung Olahraga (GOR). Termasuk optimalisasi peran beberapa BUMD dan pihak swasta sebagai orang tua asuh/suporter anggaran bagi setiap cabang olahraga dan atlet berprestasi.

“Optimalisasi ini kita lakukan tidak lain supaya olahraga Bengkulu semakin maju dan masyarakat semakin sehat dan sejahtera,” kata Rohidin.

Lebih lanjut Rohidin menyampaikan, terkait pembangunan stadion bertaraf nasional yang rencananya akan dimulai tahapannya pada tahun depan dan berlokasikan di Kabupaten Bengkulu Tengah, saat ini telah dilakukan koordinasi intensif bersama Kemenpora RI.

“Kalau rencana pembangunan itu saat ini intens kita koordinasikan dengan kementerian terkait,” ujar Rohidin. (Adv)