GARUDA DAILY – Masyarakat Desa Padang Sepan Kecamatan Tanjung Agung Palik Kabupaten Bengkulu Utara mengeluhkan ketiadaan bidan tetap di desa mereka. Kondisi ini diperparah dengan jarak puskesmas yang jauh, sehingga kesulitan untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan.

Terkait hal ini, Plt Kadis Kesehatan Bengkulu Utara Syamsul Ma’arief mengaku telah mengetahuinya.

“Sudah lama itu, saya sudah menerima surat permohonan yang disampaikan oleh Kepala Desa Padang sepan tersebut,” kata Syamsul, Rabu, 16 Oktober 2019.

Dia menjelaskan, hingga saat ini belum ada pengangkatan bidan PNS.

“Kita sampai sekarang kan belum ada mengangkat bidan PNS, jadi untuk bidan PTT (Pegawai Tidak Tetap) tidak ada lagi. Makanya Kemarin kami sampaikan pada kepala puskesmas, pada camat, jikalau memang ada tenaga bidan yang mau TKS (Tenaga Kerja Sukarela) silahkan saja, tapi dengan syarat harus punya STR (Surat Tanda Registrasi), begitupun dengan desa-desa lain yang membutuhkan bidan, asal memiliki syarat tersebut dan harus berkoordinasi dengan pihak kecamatan serta puskesmas setempat,” jelasnya.

Baca juga Final, Golkar Tunjuk Juhaili Jadi Waka I DPRD Bengkulu Utara

Disampaikan Kades Padang Sepan Buhadi, desanya sangat membutuhkan bidan, mengingat jarak puskesmas dari desanya cukup jauh.

“Harapan kami ke depannya ada bidan yang bisa menetap di desa ini,” tuturnya. [Dwa212]