GARUDA DAILY – Aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan Kantor Bawaslu Mukomuko Kamis pagi (2/5) tidak mengganggu jalannya rapat Pleno rekapitulasi suara Pemilu KPU Mukomuko. Namun, Pleno yang dimulai sejak kemarin, Rabu (1/5) itu mendapat pengawalan ketat aparat keamanan.

Baca Juga Massa Geruduk Bawaslu, Desak Rekomendasikan Pemilu Ulang

Dari pantauan garudadaily.com, hingga Pukul 15.00 WIB massa pendemo masih terlihat berkumpul meski pelaksanaan aksi usai sejak siang. Dikhawatirkan, massa pendemo melaksanakan aksi susulan di lokasi rapat Pleno KPU.

“Kami masih menunggu tanggapan Bawaslu terkait tuntutan kami tadi,” ujar Weri Tri Kusuma, koordinator massa pendemo tersebut.

Beberapa hal yang menjadi tuntutan mereka saat aksi berlangsung di antaranya meminta Bawaslu Mukomuko merekomendasikan kepada KPU Mukomuko memberhentikan (menunda) Pleno untuk wilayah Kecamatan Kota Mukomuko, merekomendasikan pelaksanaan pemilu ulang di wilayah tersebut, serta menyelidiki dan menindak penyelenggara Pemilu yang terbukti mengabaikan 1.394 pemilih di wilayah itu.

“PSU harga mati! Karena hak pilih dijamin undang-udang,” tegas Weri saat demo berlangsung.

Hingga Pukul 17.30 WIB petang, tidak ada pelaksanaan aksi susulan dari massa pendemo. (Yance Askomandala)