GARUDA DAILY – Akibat anggaran Pilkada tahap I yang belum kunjung cair, memantik KPU Mukomuko geram. Ketua KPU Mukomuko Irsyad Kamarudin menegaskan, pihaknya telah ngadung (baca: melaporkan) dengan menyurati Bupati Mukomuko c.q. Sekda Mukomuko untuk menyampaikan perihal tersebut. Tak tanggung-tanggung, surat itu diteruskan hingga ke Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri RI.

“Kita surati Bupati untuk mengingatkan hal ini. Sudah lebih satu bulan anggaran Pilkada belum dicairkan. Padahal seharusnya terhitung 14 hari kerja sejak penandatanganan NPHD anggaran itu sudah harus kami terima, sesuai amanat Permendagri 54 tahun 2019,” ujar Irsyad saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at (15/11).

Banyaknya tahapan Pilkada yang sudah harus dilakukan namun diputuskan untuk ditunda, Irsyad menyampaikan, membuat pihaknya harus mengambil langkah tegas.

“Kami sekedar mengingatkan pak Bupati. Seluruh tahapan Pilkada itu menjadi satu kesatuan penting dan menentukan bagaimana Mukomuko ke depan,” papar Irsyad lagi.

Selain diteruskan ke Kemendagri, surat tersebut juga ditembuskan ke Gubernur Bengkulu dan KPU Provinsi Bengkulu sebagai laporan.

“Kita berharap hal ini segera ditindak lanjuti Sekda. Kami juga tidak ingin kemudian KPU Mukomuko dianggap tidak melaksanakan tahapan sesuai PKPU tahapan Pilkada,” demikian Irsyad.

Penulis : Yance Askomandala