Tiga Layanan Unggulan Kesehatan ini Baru Ada di Era Rohidin

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat meninjau langsung layanan bedah urologi di RSUD M Yunus Bengkulu

GARUDA DAILY – Sejak memimpin Provinsi Bengkulu, Gubernur Rohidin Mersyah sukses meluncurkan tiga layanan unggulan di sektor kesehatan. Sebagai bukti komitmennya dalam memberikan layanan kesehatan prima dan profesional untuk mewujudkan Bengkulu Sehat.

Pertama, layanan unggulan Kateterisasi Jantung (Cath Lab). Kedua, layanan unggulan bedah saraf. Dan ketiga, layanan unggulan bedah urologi, yang baru diluncurkan hari ini, Kamis, 13 Februari 2020, di RSUD M Yunus Bengkulu. Jadi masyarakat Bengkulu tidak perlu lagi jauh-jauh ke Jakarta atau provinsi lainnya untuk memecah batu ginjal tanpa prosedur pembedahan.

Layanan bernama Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL) ini merupakan salah satu prosedur yang digunakan untuk menangani penyakit batu ginjal, tanpa harus dengan tindakan pembedahan dengan tingkat risiko yang minim.

“Peningkatan kualitas SDM kesehatan kita serta sarana dan prasarana yang mengikuti kemajuan teknologi dunia medis terus dilakukan. Salah satunya konsep pelayanan unggulan bedah urologi ini,” kata Rohidin.

ESWL sendiri merupakan media yang menggunakan alat pancar gelombang kejut yang dikonsentrasikan di sekitar ginjal, berguna untuk menghancurkan batu ginjal menjadi pecahan-pecahan yang lebih kecil sehingga dapat dikeluarkan bersama urine. Prosedur ini cukup efektif menghancurkan batu ginjal dengan diameter kurang dari 2 cm.

“ESWL adalah teknologi terbaru dalam tata laksana tindakan pada batu ginjal. Pada prinsipnya tindakan ESWL itu menggunakan gelombang kejut yang diarahkan dari luar tubuh pasien ke ginjal,” terangnya.

Dijelaskan lebih lanjut bahwa ESWL ini adalah tindakan rawat jalan yang prosedurnya hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam, artinya pasien datang pagi hari kemudian siangnya sudah bisa pulang.

“Yang paling penting lagi, bahwa layanan unggulan di RSUD M Yunus ini ditanggung sepenuhnya oleh BPJS, jadi pasien sama sekali tidak membayar untuk menjalani prosedur ESWL meskipun lebih dari satu kali,” pungkasnya. (Adv)

Advertorial
Comments (0)
Add Comment