Meski Viral di Medsos, Tiga Kades Mengaku Dijebak

Garuda Daily – Tiga Kades Kecamatan Semidang Alas (SA) yang kini viral di berbagai media sosial sepekan terahir, karena aksi video mesra sang Kades dengan pasangannya bergulir ke BPMD Kabupaten Seluma.

Adegan berciuman di dalam mobil dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Kepahiang itu tampaknya akan berbuntut panjang. Apalagi hingga kini, tiga oknum Kades itu enggan melakukan klarifikasi atas ulahnya yang menghebohkan itu.

Hasil klarifikasi ke Kepala Badan PMD dan Asisten 1 Setda Seluma, ketiga oknum Kades itu mengaku mereka dijebak. Mereka mengaku tidak bersalah dan tidak mau mengundurkan diri dari jabatannya. Apalagi mereka memang tidak mengenal ketiga wanita yang diboyong ke Kabupaten Kepahiang tersebut.

Kepala Badan Pemerintah Desa Kabupaten Seluma Zaimi Tuhib menjelaskan, dari hasil klarifikasi para Kades, pengakuan mereka memang tidak mengenal para wanita itu. Mereka bertemu awal di area Danau Dendam Tak Sudah Kota Bengkulu.

“Mereka bertemu di Danau Dendam, sudah itu menuju Kabupaten Kepahiang untuk makan. Menurut mereka memang tidak kenal dan tidak janjian sebelumnya,” jelas Zaimi Tuhip, Senin (10/07).

Para Kades juga mengaku dijebak dan diperas akibat beredarnya video tersebut. Ada rekaman suara orang yang meminta uang ke para Kades tersebut, tapi tidak disebutkan berapa nominalnya. Kades tidak mau ngasih.

Dari hasil rapat di ruang Asisten 1 Pemkab Seluma, nantinya akan dibuat laporan dan diserahkan ke Bupati Bundra Jaya serta inspektorat.

“Masalah tindak lanjut nanti, kita buat laporan yang diserahkan ke bupati. Nanti Pak Bupati merekomendasikan ke Inspektorat untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Zaimi yang menyampaikan kalau tiga Kades itu mengaku  belum siap mengundurkan diri, dan bersikukuh  tidak bersalah. (YK)

Comments (0)
Add Comment