Mengenal Suhartono – Berangkat Dari Tanggung Jawab Si Putra Sulung Hingga Lebih Dikenal Dengan Sebutan ‘Tono Pasar Kambing’ [1]

GARUDA DAILY - Kamis, 9 November 2017

Konten ini di Produksi Oleh :

‘Tono Pasar Kambing’, begitu Suhartono lebih dikenal publik, khususnya warga Kota Bengkulu. Sosok pria tangguh yang mampu meraih sukses di berbagai bidang, sukses sebagai pebisnis hewan ternak, sukses menggeluti bisnis kontruksinya dan sukses di politik.

Tak banyak pria yang bisa mengukir capaian tersebut di riwayat hidupnya. Lantas seperti apa perjalanan hidup Suhartono? Banyak kisah inspiratif yang terkandung di dalamnya, yang membuat kita menjadi lebih termotivasi dan terinspirasi untuk meraih sukses seperti ‘Tono Pasar Kambing’. Berikut Liputannya!

Doni S ~ GARUDADAILY.com

Suhartono merupakan putra sulung dari 8 bersaudara hasil buah cinta pasangan suami istri H.M Dahlan B dan Nurhayati. Tono mengawali kisah suksesnya selepas menempuh pendidikan di SMA Muhammadiyah 4 Kota Bengkulu, dengan menggeluti bisnis jual beli hewan ternak kambing dan sapi di Jalan Basuki Rahmat.

Dari tempat inilah dia lebih akrab dan lebih dikenal dengan sebutan Tono Pasar Kambing. Sebuah panggilan yang mungkin justru mengantarkan Tono ke perjalanan kisah-kisah suksesnya. Sampai saat inipun nama panggilan itu terus melekat ke dalam diri Tono.

Saat disambangi Garuda Daily, selain menyambutnya dengan ramah, ia juga banyak bercerita tentang bagaimana ia terpikir untuk memulai menjalankan bisnisnya. Namun ada satu alasan yang membuat Tono benar-benar membulatkan tekadnya untuk meraih kesuksesan. Yakni tanggung jawabnya sebagai anak tertua, yang harus menjadi tauladan bagi sang adik.

Berangkat dari tanggung jawab si putra sulung inilah ia mulai membangun bisnis hewan ternak hingga menjadi yang terbesar di Kota Bengkulu. Dan Jalan Basuki Rahmad pun menjadi pusat jual beli kambing, hingga lebih dikenal dengan sebutan Pasar Kambing. Di periode ini nama Tono Pasar Kambing identik dengan suami anggota DPRD Kota Bengkulu Reni Heryanti ini.

Seiring perjalanan waktu, Tono mulai merambah bisnis baru di bidang usaha jasa konstruksi/pengadaan barang dan jasa. Dimulai dari perseroan komanditer yang kemudian tumbuh, semakin tumbuh dan besar menjadi perseroan terbatas. Lagi, Tono melanjutkan kisah suksesnya di bidang ini.

Tak hanya itu, di kancah perpolitikan Bengkulu pun Tono patut berbangga, dimana ia berhasil mengantarkan Partai Nasdem menjadi pemenang Pemilu Kota Bengkulu 2014 saat diberi amanah menjabat Ketua DPD Partai Nasdem Kota Bengkulu. 5 kursi DPRD Kota Bengkulu adalah bukti konkrit capaian luar biasa Tono, yang tentu saja harus diraih melalui usaha, kerja keras dan perjuangan yang panjang.

Kini apa yang menjadi alasan utama Tono Pasar Kambing guna memulai bisnisnya, kemudian capaian, keberhasilan dan perjuangannya hingga sampai kepada titik ini berjalan beriringan dengan keberhasilan yang juga dicapai adik-adiknya.

Dimulai dari Suprianti yang kini bertugas di Kejati Bengkulu, Sumarsono di Dinas PUPR Kota Bengkulu, Meri Cahyadi di Bappeda Provinsi Bengkulu, Sri Miniarti sukses di wiraswasta, Marlin Pradinata di Pengadilan Agama Lebong sebagai Hakim, Mahendra di Kejari Mukomuko sebagai Kasi Pidsus dan M. Djohariansyah di Polda Bengkulu. (bersambung)

BACA LAINNYA


Leave a comment