Polemik Uang Pembinaan LDN Berimbas ke Pencalegan Mendes Eko

PEMILU 2019 - Jumat, 26 Oktober 2018

Konten ini di Produksi Oleh :

Posted on 26/10/2018

GARUDA DAILY – Buntut dari dicicilnya pembayaran uang pembinaan oleh Panitia Liga Desa Nusantara (LDN) Kabupaten Seluma, Pelatih Tim Porsel Desa Lunjuk Kecamatan Seluma Barat Dil Andika mengaku kecewa. Bahkan hal ini berimbas ke pencalegan Mendes PDTT RI Eko Putro Sandjojo.

Meski mengaku ikhlas, ia juga menyatakan tak lagi simpati kepada Caleg DPR RI Dapil Bengkulu dari PKB tersebut.

“Kami akan ikhlas dengan kejadian ini, tapi harus diingat jangan harap kami akan mengingat anda (Eko Putro Sandjojo) pada Pemilu 2019 nanti,” ujar Dil.

Baca Uang Pembinaan Juara Liga Desa Nusantara Seluma Dicicil

Seperti diberitakan sebelumnya, pembayaran uang pembinaan yang dijanjikan bagi para juara liga ternyata dicicil. Bahkan tim yang memenangkan pertandingan sempat diberi kuitansi kosong.

Ke-4 tim dari empat desa yang berhak atas uang pembinaan adalah Tim Porsel Desa Lunjuk sebagai juara pertama, juara kedua Desa Pasar Ngalam, juara ketiga Desa Padang Pelasan dan juara keempat diraih Desa Talang Tinggi.

Dil mengungkapkan, usai pertandingan puncak liga, para juara hanya diberikan piala, piagam dan penyerahan piala untuk pemain terbaik. Sementara untuk uang pembinaan hanya diberi kuitansi kosong.

“Kalau piala kami diserahkan, namun saja uang pembinaan yang dijanjikan hanya diberikan kuitansi kosong, yang diminta untuk tandatangan,” ungkap Dil, Kamis 25 Oktober 2018.

Lebih kurang tiga minggu kemudian, Panitia Liga Nusantara memberikan uang pembinaan kepada para juara, tepatnya 17 Oktober 2018 lalu. Dengan besaran Rp1 juta untuk juara pertama, juara kedua Rp900 ribu, juara ketiga Rp500 ribu dan juara keempat Rp500 ribu. Padahal sebelumnya diketahui uang pembinaan Liga Nusantara sebesar Rp15 juta.

“Kata panitia uang dikirim sebesar Rp3 juta dan bisa ditarik Rp 2,9 juta. Itupun dibagi 4 para juara nanti kalau ada cair lagi akan dibagi lagi, dan kemarin (24/10) kita dikasih lagi 250 ribu,” tutur Dil.

LDN di Seluma digelar pada tanggal 15-27 September 2018, dan diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. [YK]

BACA LAINNYA


Leave a comment