Ketahuan Cabuli Ponakan, Pria Paruh Baya Ini Coba Bunuh Diri

NEWS - Selasa, 14 November 2017

Konten ini di Produksi Oleh :

GARUDA DAILY – Dalam rentan waktu 3 hari Kecamatan Bingin Kuning digemparkan dengan kejadian bunuh diri dan pencabulan. Pada Minggu 12 November 2017 kemarin, warga Desa Pungguk Pedaro digegerkan aksi nekat seorang perempuan yang melakukan bunuh diri.

Kali ini kejadian percobaan bunuh diri kembali terjadi di wilayah Bingin Kuning tepatnya di Desa Talang Leak I, Selasa 14 November 2017. Namun, percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh WN (55) tersebut dengan kasus yang berbeda. WN coba-coba bunuh diri lantaran ketahuan mencabuli Putik (bukan nama sebenarnya) yang masih berumur 3,5 tahun. Mirisnya, korban masih merupakan keponakan istrinya sendiri, Putik merupakan saudara sepupu istri pelaku.

“Kejadian tersebut benar adalah warga desa saya, diduga pelaku mengalami tekanan batin akibat melakukan pencabulan sehingga berusaha bunuh diri. Saat ini pelaku sudah dirujuk ke RSUD Curup untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif. Kasus ini juga telah ditangani oleh pihak kepolisian,” ungkap Kades Talang Leak I Daruslan Efendi kepada Garudadaily.com.

Kapolres Lebong AKBP Andree Ghama Putra melalui Kapolsek Lebong Selatan Iptu. Teguh Ari Aji menceritakan kronologis kejadian, berawal pada hari Senin 13 November 2017, saat itu korban sedang bermain di rumah neneknya. Kemudian, paman korban WN mengajak korban dan temannya pergi jalan-jalan ke sawah. Sesampainya di sawah, korban langsung ingin membuang air kecil. Namun, kondisi itu dimanfaatkan pelaku untuk melakukan aksi bejatnya, dengan meminta korban untuk tidur dan membuka celananya sembari melakukan tindak pencabulan terhadap korban.

“Kejadian pencabulan tersebut dilakukan pelaku di kawasan persawahan. Untuk saat ini tindakan yang dilakukan pemeriksaan terhadap korban dan beberapa saksi-saksi,” kata Teguh.

Lanjut Teguh, aksi bejat pelaku diketahui saat ibunya yang berinisial KN (30) sedang memandikan korban. Pada saat itu korban merasa kesakitan di bagian kemaluannya. Usai ditanya penyebab oleh ibunya, korban menjelaskan jika pamannya WN telah memasukan sesuatu di bagian alat kelaminnya.

“Permasalahan ini telah diambil ahli oleh bagian Unit PPA Polres Lebong,” sambung Teguh.

Tak hanya itu, saat korban melakukan visum di RSUD Lebong. Pelaku langsung mengambil langkah percobaan bunuh diri dengan menusuk pisau dapur ke bagian perutnya sekitar pukul 09.30 WIB. Karena pelaku mengalami luka yang cukup serius, pelaku kemudian langsung di larikan ke RSUD Lebong.

“Karena luka di bagian perut pelaku perlu penanganan serius, makanya dilarikan ke RSUD Rejang Lebong untuk mendapatkan pertolongan medis secara intensif,” tukas Teguh. [trf]

BACA LAINNYA


Leave a comment